Barcelona Cupcake Set

Figurine kali ini langsing ya. hihihi..

Ini Barcelona Cupcake pesanannya mbak Eka via FB, ini yang ke 2x (kayaknya) mbak Eka order sama aku. Nama FB-nya Neng Kara jadi aku kira namanya Kara hihihi gak taunya namanya mbak Eka, sudah kadung aku tulis dibuku order namanya neng Karaa deh hihihi..

Dibalik cupcake cantik ini ada sekelumit cerita seru.

Pertama saat membuat figurinenya adalah saat paling mengharu biru karena aku dalam kondisi badan benar-benar tidak fit. Cupcake ini untuk hari Jum'at sedangkan aku baru saja jatuh dan keseleo pinggangnya hari Selasa pagi. Dokter Indah baru memberiku obat dan terapi hari Rabu, soooo begitu dokter Indah pulang aku langsung dengan susah payah bangun dan berjalan sambil berpegangan dinding menuju meja kerja fiiuuuhh, mencicil membuat figurinenya

Maafkan aku ya dok, terpaksa aku jadi pasien nakal karena beberapa orderan ini masuknya sudah laaamaaa dan tidak bisa mengecewakan customer-customerku ini.

Jam 10 malam start membuat figurine, sambil sesekali beristirahat, sesekali minta dipijit mbak Siti.

Akhirnya alhamdulillah selesai juga, dan walaupun agak kurang sreg tapi cukup bagus kok..

Hari Kamis pagi aku kembali berkutat dengan beberapa figurine yang aku rasa belum sempurna, terutama figurine pengantin untuk mbak Nukho, dan membuat adonan moca cake dan cupcake ini

Hari Kamis malam aku pelan-pelan menyelesaikan dekorasi cake mocca untuk mbak Wati dan Barcelona cupcake ini takutnya mbak Wati atau mbak Eka mau ambil pagi-pagi.

Ternyata, mbak Eka tidak bisa ambil hari Jum'at terpaksa cupcakenya nginep satu malam lagi dirumah.

Hari Sabtu pagi mbak Eka ambil cupcakenya dan jam 10 malam aku baca sms dari mbak Eka kalau si ayah di cupcake posisinya jatuh olala.. ada apakah? Apakah si Ayah juga sakit pinggangnya hihihihi.. ya wes, aku bilang bawa ke rumah aja, nanti aku perbaiki..

Minggu pagi cuaca cerah, pinggangku juga sudah mulai bisa diajak kompromi.

Mbak Eka datang dengan seorang temannya dan membawa Cupcake Barcelona ini. Yaaa ampuun, itu beneran si ayah sudah loyo banget, dan tali sepatunya copot. Segera aku ambil peralatannya jreeng-jreeng mualai deh aku tambel sana-sini, potong sana-sini hihihi kata mbak Eka mbak Vini kayak dokter aja.. ha ha ha..

Alhamdulillah semua senaaaanggg...

mbak Eka senang dan yang order itu ternyata mbak Anna, yang hari Seninnya (kalo gak salah) dateng kerumah antar temannya ambil kue.. duh pabalieut juga ya.. hihihi..